Pertanyaan tersebut sangat sering ditanyakan kepada saya baik di tempat praktik maupun saat bertugas di rumah sakit. Terus terang saya sering kebingungan bagaimana memberi jawaban dan tips yang benar-benar lengkap di saat saya tidak punya banyak waktu karena saya harus melayani begitu banyak pasien yang lain.

Masalah susah hamil ini bukanlah masalah kecil yang bisa diselesaikan dengan gampang. Saya harus memberikan banyak tips secara lengkap agar semuanya jelas. Bila waktunya singkat seperti di tempat praktik atau rumah sakit, saya kesulitan memberikan penjelasan yang lengkap.

Dari kendala inilah timbul ide saya untuk menulis sebuah buku yang mengupas tuntas tentang masalah ketidaksuburan ini. Dengan merangkum semua informasi dan tips dalam satu buku, pasien-pasien saya bisa lebih mengerti apa-apa saja yang sebaiknya dilakukan agar bisa segera hamil. Walaupun kesibukan saya cukup padat, saya mulai menyempatkan diri untuk menulis buku ini di awal tahun 2011.

Pada bulan Agustus 2011, buku Panduan Lengkap Cara Cepat Hamil ini resmi diterbitkan oleh penerbitan online Digi Pustaka dan hingga saat ini sudah naik cetak sebanyak 10 kali. Sejak buku saya diterbitkan, saya telah menolong RIBUAN pasangan suami istri di seluruh Indonesia dan bahkan pasangan suami istri asal Indonesia yang bermukim di Australia, Malaysia, Singapura dan Hong Kong.

Syukur alhamdulillah sudah banyak sekali Ibu yang berhasil hamil setelah membaca dan mengikuti semua petunjuk dari buku saya. Beberapa ibu bahkan berkenan untuk berbagi kisah sukses hamilnya di sini. Saya sangat bersyukur atas keberhasilan mereka dan berterima kasih atas dukungan yang diberikan kepada saya.

cara cepat hamil

Cara Cepat Hamil

Selasa, 27 Agustus 2013

Jokowi : Kalau sudah punya mobil, jangan tinggal di rusun

Jokowi : Kalau sudah punya mobil, jangan tinggal di rusun
Rusun Marunda. ©2013 Merdeka.com/imam buhori

Beberapa mobil mewah terlihat parkir di rumah susun Marunda, Jakarta Utara. Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) mengancam akan mengusir warga tersebut jika memang benar memiliki mobil mewah.

"Kita sudah sampaikan rusun untuk yang tidak bermobil. Kalau sudah punya mobil jangan tinggal di rusun," ujar Jokowi di Balai Kota, Selasa (27/8).

Sebelumnya, Kepala Dinas Perumahan, Jonathan Pasodung membantah adanya penghuni rusun Marunda yang memiliki mobil mewah. Dia menyatakan, mobil tersebut milik salah satu kontraktor yang tengah membangun.

"Saya khawatir itu potret mobil pemborong atau kontraktor. Kan di Marunda itu ada perbaikan dan renovasi. Atau setiap hari kan banyak yang datang ke Marunda," pungkas Jonathan.

Ada beberapa mobil mewah yang terparkir di halaman rusun Marunda. Warga di rusun Marunda akhirnya menagih janji Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang sebelumnya menyatakan akan mengenakan biaya tinggi untuk tarif parkir di sana.

Sumber: merdeka.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar