Pertanyaan tersebut sangat sering ditanyakan kepada saya baik di tempat praktik maupun saat bertugas di rumah sakit. Terus terang saya sering kebingungan bagaimana memberi jawaban dan tips yang benar-benar lengkap di saat saya tidak punya banyak waktu karena saya harus melayani begitu banyak pasien yang lain.

Masalah susah hamil ini bukanlah masalah kecil yang bisa diselesaikan dengan gampang. Saya harus memberikan banyak tips secara lengkap agar semuanya jelas. Bila waktunya singkat seperti di tempat praktik atau rumah sakit, saya kesulitan memberikan penjelasan yang lengkap.

Dari kendala inilah timbul ide saya untuk menulis sebuah buku yang mengupas tuntas tentang masalah ketidaksuburan ini. Dengan merangkum semua informasi dan tips dalam satu buku, pasien-pasien saya bisa lebih mengerti apa-apa saja yang sebaiknya dilakukan agar bisa segera hamil. Walaupun kesibukan saya cukup padat, saya mulai menyempatkan diri untuk menulis buku ini di awal tahun 2011.

Pada bulan Agustus 2011, buku Panduan Lengkap Cara Cepat Hamil ini resmi diterbitkan oleh penerbitan online Digi Pustaka dan hingga saat ini sudah naik cetak sebanyak 10 kali. Sejak buku saya diterbitkan, saya telah menolong RIBUAN pasangan suami istri di seluruh Indonesia dan bahkan pasangan suami istri asal Indonesia yang bermukim di Australia, Malaysia, Singapura dan Hong Kong.

Syukur alhamdulillah sudah banyak sekali Ibu yang berhasil hamil setelah membaca dan mengikuti semua petunjuk dari buku saya. Beberapa ibu bahkan berkenan untuk berbagi kisah sukses hamilnya di sini. Saya sangat bersyukur atas keberhasilan mereka dan berterima kasih atas dukungan yang diberikan kepada saya.

cara cepat hamil

Cara Cepat Hamil

Senin, 14 April 2014

Koran Rusia: Pesawat Malaysia Airlines Dibajak dan Ada di Afganistan


Boeing 777-200 Malaysia Airlines
Sebuah koran Rusia, Moskovsky Komsomolets, menyatakan bahwa pesawat Malaysia Airlines MH370 telah dibajak "teroris tak dikenal" dan diterbangkan ke Afganistan, di mana para awak dan penumpang sekarang sedang disandera.

Koran itu, sebagaimana dikutip Mirror.uk, Minggu (13/4/2014), menyebutkan bahwa sumbernya adalah intelijen Rusia. Sumber itu mengatakan kepada Moskovsky Komsomolets, "Penerbangan Malaysia Airlines MH370 yang hilang pada 8 Maret dengan 239 orang di dalamnya telah dibajak. Para pilot tidak bersalah, pesawat itu dibajak kelompok teroris tidak dikenal. Kami tahu nama teroris yang memberi instruksi kepada para pilot adalah "Hitch". Pesawat ini berada di Afganistan, tidak jauh dari Kandahar di dekat perbatasan dengan Pakistan."

Menurut Daily Star, Moskovsky Komsomolets juga mengklaim bahwa para penumpang telah dibagi dalam tujuh kelompok dan tinggal di gubuk-gubuk yang terbuat dari lumpur dengan nyaris tanpa makanan. Sebanyak 20 penumpang asal Asia dikatakan telah diselundupkan ke sebuah bungker di Pakistan.

Koran itu juga mengklaim bahwa para teroris mungkin sedang berusaha untuk melakukan tawar-menawar dengan Amerika atau Tiongkok.

Berita itu belum dikonfirmasi oleh pihak berwenang Malaysia atau Tiongkok.

Pesawat Malaysia Airlines MH370 hilang dari radar penerbangan sipil sekitar satu jam setelah lepas landas dari Kuala Lumpur saat menuju Beijing pada 8 Maret lalu. Hilangnya pesawat yang membawa 227 penumpang dan 12 awak itu telah memicu pencarian multinasional yang kini difokuskan di Samudra Hindia.

Hari Jumat, Perdana Menteri Australia Tony Abbott mengatakan, ia "sangat yakin" bahwa sejumlah sinyal yang ditangkap tim pencarian di Samudra Hindia berasal dari kotak hitam pesawat itu. Dalam sebuah kunjungan ke Beijing, Tiongkok, dia mengatakan kepada Australian Broadcasting Corporation (ABC), "Kami telah sangat mempersempit wilayah pencarian dan kami sangat yakin sinyal-sinyal itu berasal dari kotak hitam."

Sebuah sinyal kelima terdeteksi kru pencarian pada Jumat. Sinyal itu akhirnya akan memungkinkan tim pencarian untuk menentukan lokasi yang tepat dari Boeing 777 yang jatuh itu.

Tim kemudian akan menurunkan sebuah wahana robot kapal selam untuk menyelami kedalaman laut guna mencari kotak hitam itu. Sinyal (ping) yang dipancarkan oleh kotak hitam MH370 diperkirakan akan segera memudar setelah lebih dari sebulan pesawat itu hilang.

Sumber : kompas.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar