Pertanyaan tersebut sangat sering ditanyakan kepada saya baik di tempat praktik maupun saat bertugas di rumah sakit. Terus terang saya sering kebingungan bagaimana memberi jawaban dan tips yang benar-benar lengkap di saat saya tidak punya banyak waktu karena saya harus melayani begitu banyak pasien yang lain.

Masalah susah hamil ini bukanlah masalah kecil yang bisa diselesaikan dengan gampang. Saya harus memberikan banyak tips secara lengkap agar semuanya jelas. Bila waktunya singkat seperti di tempat praktik atau rumah sakit, saya kesulitan memberikan penjelasan yang lengkap.

Dari kendala inilah timbul ide saya untuk menulis sebuah buku yang mengupas tuntas tentang masalah ketidaksuburan ini. Dengan merangkum semua informasi dan tips dalam satu buku, pasien-pasien saya bisa lebih mengerti apa-apa saja yang sebaiknya dilakukan agar bisa segera hamil. Walaupun kesibukan saya cukup padat, saya mulai menyempatkan diri untuk menulis buku ini di awal tahun 2011.

Pada bulan Agustus 2011, buku Panduan Lengkap Cara Cepat Hamil ini resmi diterbitkan oleh penerbitan online Digi Pustaka dan hingga saat ini sudah naik cetak sebanyak 10 kali. Sejak buku saya diterbitkan, saya telah menolong RIBUAN pasangan suami istri di seluruh Indonesia dan bahkan pasangan suami istri asal Indonesia yang bermukim di Australia, Malaysia, Singapura dan Hong Kong.

Syukur alhamdulillah sudah banyak sekali Ibu yang berhasil hamil setelah membaca dan mengikuti semua petunjuk dari buku saya. Beberapa ibu bahkan berkenan untuk berbagi kisah sukses hamilnya di sini. Saya sangat bersyukur atas keberhasilan mereka dan berterima kasih atas dukungan yang diberikan kepada saya.

cara cepat hamil

Cara Cepat Hamil

Kamis, 05 Juni 2014

JK Kenang Tiga Fase Penting yang Dijalaninya di Aceh


Calon Wakil Presiden Jusuf Kalla saat berdoa di pemakaman massal korban tsunami Aceh, Kamis (5/6/2014).

Di hadapan massa yang memadati acara kampanye dialogis di Kecamatan Tijue, Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh, Kamis (5/6/2014), Calon Wakil Presiden Jusuf Kala kembali mengenang masa-masa penting saat dia menangani Aceh.

"Saya ada di tiga fase penting perjalanan Aceh dalam sejarahnya," kata Jusuf Kalla.

Tiga fase penting itu adalah, fase saat Aceh masih dalam konflik dengan Pemerintah, fase kedua saat Aceh berada dalam bencana gempa dan tsunami, serta fase ketiga saat Aceh berjuang mencapai perdamaian untuk masa depan yang lebih baik.

"Kini kondisi Aceh sudah jauh lebih baik, tapi itu semua belum cukup, masih banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan pemerintah untuk terus menyejahterakan rakyatnya, dan untuk itu pasangan Jokowi-Jusuf Kala harus mengambil amanah itu, dan kemudian menjalankannya," kata Jusuf Kalla.

Dalam bagian pidato politiknyanya, Jusuf Kalla memohon dukungan untuk pemenangannya di ajang pilpres.

Jusuf Kalla juga mengingatkan, banyak perjuangan masyarakat Aceh yang menggetarkan dunia untuk Indonesia dimulai dari Kabupaten Pidie. "Jadi saya harap nanti juga akan ada hal yang menggetarkan pasangan Presiden dan Wakil Presdien Joko Widodo dan Jusuf Kalla dari Kabupaten Pidie," ungkap Kala disambut tawa dan tepuk tangan massa.

Mengingat masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan untuk rakyat terutama masyarakat Aceh, Jusuf Kalla mengatakan akan ada banyak hal yang harus dilakukan Pemerintah.

"Kebutuhan rakyat terus meningkat, ingin listrik lebih baik, ingin jalan lebih baik, ingin pendapatan lebih baik. Dan ini menjadi tugas Presiden mendatang, dan saya datang memberikan janji dan harapan ini, Insha Allah saya dan Pak Jokowi akan pegang amanah," kata Jusuf Kalla menutup orasinya.

Sumber: kompas.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar